Sejumlah Orangtua Murid di Kota Malang Dukung PTM di Sekolah

Editor: Makmun Hidayat

MALANG — Sejumlah orangtua murid di Kota Malang, Jawa Timur, mengaku senang jika anak-anaknya bisa kembali melakukan pembelajaran langsung di sekolah, sekaligus bisa berinteraksi langsung dengan guru dan teman-teman sebayanya. 

Salah satu orangtua murid, Sufi Chusnianingsih, mengaku setuju dan sangat mendukung jika anaknya bisa kembali mengikuti pembelajaran tatap muka di sekolah. Sebab, pembelajaran selama satu tahun ini yang dilakukan secara daring dirasa tidak maksimal. Terlebih tidak semua kondisi orangtua murid sama, ada yang keduanya bekerja ataupun ada anak yang tinggal bersama neneknya.

“Selama ini mata pelajaran yang diberikan melalui daring tidak bisa diserap anak secara keseluruhan. Cara orangtua menyampaikan materi pelajaran yang sudah diberikan guru secara online itu jelas juga sangat berbeda dengan yang disampaikan guru secara langsung. Apalagi ada orangtua yang telaten dan ada juga yang tidak telaten mengajari anaknya,” ungkapnya kepada Cendana News ditemui di tempat kerjanya, Kamis (15/4/2021).

Salah satu orangtua murid, Sufi Chusnianingsih ditemui di tempat kerjanya, Kamis (15/4/2021). -Foto: Agus Nurchaliq

Selain itu menurut Sufi, jika sekolah tetap dilakukan secara daring, dampaknya juga akan beragam. Terlebih pada saat pembelajaran daring anak-anak dituntut untuk sering memegang handphone, sedangkan orangtua tidak bisa mengkroscek 24 jam, apa saja yang sudah anak-anak konsumsi melalui handphone tersebut.

“Bisa saja ketika anak-anak pegang HP mereka tidak mengerjakan tugas, tetapi justru bermain game, ini yang miris,” ujarnya, seraya mengatakan sangat setuju kalau nanti bisa tatap muka kembali.

Lihat juga...