Bisnis Potong Rambut di Jakarta Mulai Menggeliat
Adapun kapasitas orang di ruangan hanya berjumlah 50 orang yang mencakup pemilik usaha, pekerja, dan pelanggan. Setiap bisnis usaha yang masuk dalam sektor pariwisata wajib menjalankan protokol umum pencegahan penularan COVID-19.
Di pusat perbelanjaan Harco Pasar Baru, sejumlah gerai salon kecantikan masih terlihat tutup.
Ada beberapa gerai yang sudah mulai buka, namun masih sepi pelanggan. Dalam sehari tak sampai 10 pelanggan yang datang.
Meski begitu, para karyawan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai kaca pelindung wajah, masker, dan pakaian khusus saat melayani pelanggan.
Bergeser ke Gang Kelinci, masih di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Natta, pemilik salon tampak sibuk membersihkan sisa rambut pelanggan yang berceceran di lantai keramik.
Dia bercerita, bisnis salon yang dia tekuni selama belasan tahun telah terpuruk dalam waktu beberapa bulan saja akibat pandemi COVID-19.
Dengan adanya era PSBB Transisi di DKI Jakarta, para pemilik salon dan barbershop berharap roda ekonomi dan kehidupan dapat kembali berjalan. (Ant)