Yogyakarta Proaktif Beri Pelayanan KB di Tengah Pandemi
YOGYAKARTA – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Yogyakarta, melakukan layanan Keluarga Berencana proaktif, untuk menjaga agar pemenuhan alat kontrasepsi untuk akseptor tidak terputus di masa pandemi Covid-19.
“Salah satunya dengan memberikan alat kontrasepsi langsung ke akseptor KB, tetapi terbatas untuk pil dan kondom,” kata Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Ariyani, di Yogyakarta, Minggu (31/5/2020).
Menurut dia, alat kontrasepsi tersebut dibagikan sesuai data akseptor di wilayah, dengan harapan kepesertaan KB mereka tidak terputus di tengah kondisi pandemi seperti saat ini.
Sebelum pandemi, peserta KB tersebut harus datang langsung ke fasilitas layanan kesehatan seperti puskesmas, klinik, atau rumah sakit, untuk mengakses alat kontrasepsi yang dibutuhkan.
“Pada masa seperti saat ini, Petugas Lapangan KB yang membagikan alat kontrasepsi secara langsung. Peserta KB juga dianjurkan untuk tetap melakukan konsultasi dan pemeriksaan kesehatan,” katanya.
Sedangkan untuk peserta KB yang menggunakan alat kontrasepsi lain seperti suntik, implan, dan IUD yang sudah habis masa berlakunya, tetap dianjurkan untuk mendatangi fasilitas kesehatan untuk melakukan penggantian.
“Agar pelayanan di fasilitas kesehatan bisa dilakukan lebih cepat, kami anjurkan untuk mendaftar terlebih dulu supaya tidak mengantre terlalu lama,” katanya.
Namun demikian, bagi peserta KB yang masih merasa takut atau tidak nyaman berkunjung ke fasilitas kesehatan di masa pandemi seperti saat ini, dianjurkan menggunakan alat kontrasepsi kondom untuk mencegah kehamilan.