Stok Menipis, ‘Gerakan Melawan Covid-19’ Gelar Donor Darah

Editor: Makmun Hidayat

MALANG — Semakin mewabahnya penyebaran virus Covid-19 turut memengaruhi antusias warga untuk mendonorkan darahnya yang mengakibatkan ketersediaan darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang semakin menipis. 

Menanggapi kondisi tersebut, dengan menggandeng PMI kota Malang, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Malang bersama beberapa organisasi lainnya yang tergabung dalam Gerakan Melawan Covid-19 menggelar donor darah di Kelurahan Penanggungan Kota Malang.

Ketua Umum PMII Cabang Kota Malang, Sena Kogam, mengatakan, saat ini wabah Covid-19 tengah menjadi isu internasional karena telah mewabah di berbagai negara di dunia termasuk di Indonesia. Selain telah memakan banyak korban, dampak dari mewabahnya Covid-19 ini juga turut memengaruhi ketersediaan darah khususnya di PMI Kota Malang.

“Saat ini stok darah di PMI Kota Malang semakin menipis, sehingga dirasa sangat penting untuk menjaga persediaan darah di Kota Malang melalui kegiatan-kegiatan donor darah. Karena hampir tidak ada yang bisa memprediksi sampai kapan berakhirnya wabah Covid-19 ini,” ujarnya saat ditemui di Posko Covid-19 Kelurahan Penanggungan, Senin (6/4/2020).

Ketua umum PMII Cabang Kota Malang, Sena Kogam dan Lurah kelurahan Penanggungan, Yuyun Nani Ekowati menjelaskan terkait Gerakan Melawan Covid-19, Senin (6/4/2020). -Foto: Agus Nurchaliq

Disampaikan Kogam, untuk kegiatan donor darah kali ini pihaknya hanya bisa menargetkan 30 kantong darah karena terkendala larangan mengumpulkan massa dalam jumlah yang banyak.

“Saat ini kami targetkan 30 kantong darah bisa terkumpul. Tapi rencananya kegiatan seperti ini akan kami lakukan secara berkala di beberapa titik di Malang raya,” akunya.

Lihat juga...