Pemkab Banyumas Pulangkan Ratusan Anak Kos Gang Sadar
Menurut dia, anak-anak kos itu selanjutnya diantar pulang ke daerahnya masing-masing dengan menggunakan lima bus ke sejumlah kota di Jawa Barat, Jawa Timur, dan Banten.
Wabup mengharapkan, dengan pemulangan tersebut, anak-anak kos itu benar-benar sadar dan tidak kembali ke Gang Sadar.
“Kita tidak punya tempat resmi (lokalisasi, red). Lokasi itu (Gang Sadar, red) bukan tempat resmi, sehingga kami mengharapkan mereka benar-benar sadar dan tidak kembali lagi,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolresta Banyumas Kombes Pol. Whisnu Caraka, mengatakan pihaknya membantu Pemkab Banyumas dalam pemulangan anak-anak kos Gang Sadar sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.
“Kita sudah melakukan anev (analisis dan evaluasi), kita berpikiran bahwa penyebaran Covid-19 bisa melalui itu (prostitusi, red.). Karena itu, orang-orang yang ada di situ kita pulangkan,” jelasnya.
Ia mengharapkan, dengan adanya pemulangan anak-anak kos itu, Gang Sadar tidak ada lagi.
Informasi yang dihimpun, Gang Sadar bukanlah lokalisasi, melainkan nama sebuah kawasan permukiman di Desa Karangmangu, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, yang banyak terdapat rumah kos yang dihuni pekerja sejumlah tempat hiburan malam. (Ant)