Cegah Covid-19, Kecamatan Ketapang Data Perantau Mudik

Editor: Makmun Hidayat

Perantau yang datang ke desanya menurut Sahuri dominan merupakan pekerja dan siswa pesantren. Beberapa santri asal Jawa Timur yang datang secara rombongan dalam bus disebutnya telah dilaporkan ke Puskesmas. Usai menjalani pemeriksaan suhu tubuh, penyemprotan disinfektan karantina mandiri 14 hari tetap diberlakukan.

Samsu Rizal, Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Ketapang menyebut gugus tugas Covid-19 tiap desa memberi laporan warga dari daerah lain. Sesuai protokol kesehatan warga yang baru tiba diimbau lakukan isolasi mandiri 14 hari. Saat ditemukan keluhan demam, batuk, flu maka keluarga harus melaporkan ke Puskesmas dan akan dilakukan pemeriksaan oleh petugas. Disifeksi oleh Polres Lamsel, Polsek Penengahan ikut membantu pencegahan Covid-19.

Samsu Rizal menyebut pera bidan, perawat dan kader Posyandu sangat penting. Sebab sosialisasi PHBS hingga tingkat desa sangat mutlak dilakukan. Selain itu kepada setiap keluarga dianjurkan menjaga asupan makanan bergizi dan sehat. Bagi sejumlah warga dalam kondisi tidak terpaksa dianjurkan tidak bepergian dan menghindari kerumunan.

“Koordinasi dengan kepolisian dalam proses disinfeksi juga dilakukan bagi sejumlah desa di Ketapang yang berpotensi menjadi tempat kerumunan,” beber Samsu Rizal.

Linawati, warga Desa Way Sidomukti menyebut membantu masyarakat dengan pembuatan masker. Memanfaatkan potensi usaha konveksi ia membuat masker yang didistribusikan. Masker kain yang dibuat tersebut menjadi salah satu alternatif menjaga terpapar virus. Meski menjual masker kain ia menyebut cara tersebut menjadi alternatif solusi kelangkaan masker pabrikan di sejumlah apotek.

Lihat juga...