Warga Mukomuko Mulai Keluhkan Asap Kebakaran Lahan Gambut
MUKOMUKO – Warga pengguna kendaraan roda dua dan empat, yang melintas di jalan dua jalur di Kelurahan Bandar Ratu, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mulai mengeluhkan asap tebal dari kebakaran lahan gambut di lokasi tersebut.
“Asap tebal dari kebakaran lahan gambut di lokasi tersebut sangat menganggu, dan membuat jarak pandang kendaraan yang melintas di lokasi ini menjadi pendek,” kata salah seorang warga Kelurahan Bandar Ratu, Eri Yanto, di Mukomuko, Sabtu (14/3/2020).
Eri Yanto bersama istrinya terganggu asap tebal, saat melintas dari komplek perkantoran pemerintah setempat melewati lokasi kebakaran lahan gambut. Tepatnya di jalan dua jalur sebelum Markas Kepolisian Resor setempat.
Meskipun hanya sebagian kecil lahan gambut yang telah ditanami tanaman kelapa sawit di wilayah ini yang terbakar, tetapi asap tebal yang berasal dari kebakaran lahan gambut tersebut menyelimuti sebagian lokasi tersebut.
Merizon, pemilik lahan gambut yang terbakar di Kelurahan Bandar Ratu, Kecamatan Kota Mukomuko mengatakan, api yang membakar lahan gambut yang telah ditanami sawit miliknya berasal dari kebakaran sampah di dekat lahan. “Ada warga yang berkebun kelapa sawit disebelah lahan saya ini yang membakar sampah, kemudian tanpa disengaja api yang berasal dari kebakaran sampah ini meluas ke lahan milik saya ini,” ujarnya.
Mengetahui adanya kebakaran, Merizon langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, untuk memadamkan kebakaran.
Kepala Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Mukomuko, A. Halim mengatakan, sejumlah petugas pemadam kebakaran telah memadamkan api yang membakar lahan gambut tersebut. Selain itu, hujan yang turun pada sore hari turut memadamkan kebakaran lahan gambut tersebut. (Ant)