Sejumlah Elemen Peringati SO 1 Maret 1949 di Makam Somenggalan
Editor: Koko Triarko
YOGYAKARTA – Berbagai elemen masyarakat mengikuti upacara bendera dan tabur bunga di Makam Pejuang Somenggalan, Kemusuk, Argomulyo, Sedayu, Bantul, dalam rangka memperingati peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949, Sabtu (29/2/2020) pagi.
Diawali dengan Upacara Bendera, ratusan elemen masyarakat mulai dari unsur TNI, Polri, Pemerintah, pelajar, legiun veteran hingga masyarakat umum, tampak khusyuk mengikuti upacara di depan makam pejuang yang gugur di dusun Kemusuk ini. Setelah melakukan upacara, seluruh peserta upacara kemudian melakukan tabur bunga di makam para pejuang.

Bupati Bantul, Suharsono, selaku pimpinan upacara menyebut, peringatan rutin tahunan Serangan Umum 1 Maret digelar untuk mengenang peristiwa sejarah sekaligus menghormati jasa para pejuang yang telah gugur dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan RI, pada masa Agresi Militer II Belanda di Yogyakarta.
“Semangat patriotisme dan perjuangan para pahlawan harus terus ditumbuhkan, khususnya pada generasi muda. Diharapkan peringatan ini bisa membangkitkan semangat inovasi untuk menjadi pahlawan di masa kini. Yakni, dengan melakukan aksi nyata seperti menolong sesama, tidak melakukan provokasi, tidak menyebarkan berita hoaks, dan lainnya,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Suharsono juga menegaskan pentingnya menjaga keutuhan bangsa dan negara. Pasalnya, para pejuang telah berjuang mati-matian mempertaruhkan segenap jiwa raga untuk memerdekakan bangsa ini. Sehingga segenap elemen bangsa harus senantiasa menghilangkan sikap yang dapat menimbulkan perpecahan bangsa.