LAPAN Rekam Data Satelit Bencana Longsor di Sukajaya

JAKARTA – Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), mengeluarkan informasi data satelit penginderaan jauh titik bencana longsor di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kepala Bidang Diseminasi Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh LAPAN, M Priyatna, mengatakan informasi longsor berbasis data satelit penginderaan jauh tersebut diperoleh dengan menggunakan data unmanned aerial vehicle (UAV).

LAPAN melakukan perekaman data satelit terkait kondisi lokasi bencana di Sukajaya pada 7 Januari 2020, dan hasil analisa menunjukkan terdapat 20 titik lokasi bangunan rusak dan lima titik lokasi jalan yang mengalami kerusakan.

Sebelumnya, LAPAN juga sudah mengeluarkan informasi genangan banjir berbasis data satelit penginderaan jauh untuk wilayah Provinsi Banten dan sekitarnya, serta Kabupaten Karawang dan sekitarnya.

Ia mengatakan, informasi menunjukkan area genangan banjir pada 2 Januari 2020, jam 18:15 WIB.

Untuk mendeteksi banjir tersebut, LAPAN menggunakan citra Sentinel-1 pada sebelum dan setelah kejadian.

Terlihat dari data citra satelit tersebut, wilayah terluas yang terdampak banjir ada Kabupaten Karawang, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi.

Sedangkan di Banten, menyebar di Kabupaten Pandeglang, Kota Serang, Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Lebak, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan.

LAPAN juga mengeluarkan data satelit titik banjir di DKI Jakarta pada 2 Januari 2020, dan terlihat hampir di sejumlah wilayah DKI Jakarta terdapat genangan, tampak Jakarta Utara dan Jakarta Pusat terbanyak ditutupi warna biru yang berarti genangan banjir.

“Sementara tidak ada. Karena data satelit berawan, namun kita sedang koordinasi dengan mitra kerja sama riset, terkait penginderaan jauh di luar negeri, tentang ketersediaan atau perekaman datanya,” kata Priyatna, saat ditanya data satelit pada tanggal 1 Januari 2020.

Lihat juga...