DCML Cilongok Siap Budidaya dan Ekspor Terong Jepang

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

BANYUMAS – Desa Cerdas Mandiri Lestari (DCML) Cilongok, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas sudah menyiapkan lahan untuk budidaya terong Jepang. Pasar untuk terong Jepang ini sudah terbuka, bahkan hingga ke pangsa pasar ekspor.

Ketua Koperasi Utama Sejahtera Mandiri Cilongok, Riyan Hidayat, mengatakan, dipilihnya terong Jepang karena harganya jauh lebih baik dari terong biasa, selisihnya sampai dua kali lipat. Bibit tanaman ini nantinya akan diambil dari Pesantunan, Kabupaten Brebes.

“Di Brebes kebetulan ada rekan sesama DCML dan mereka memiliki jangkauan untuk pasar ekspor terong Jepang. Sehingga sebagian lahan di kawasan pabrik komunal akan dimanfaatkan untuk budidaya terong Jepang,” terang Riyan, Minggu (26/1/2020).

Ketua Koperasi Utama Sejahtera Mandiri Cilongok, Riyan Hidayat, Minggu (26/1/2020) di pabrik komunal Cilongok. Foto: Hermiana E. Effendi

Saat ini, DCML Cilongok sedang menyiapkan lahan untuk budidaya tanaman Terong Jepang. Mereka sudah membuat buludan atau tumpukan tanah yang dibuat memanjang dengan tinggi sekitar 25-30 centimeter. Setelah pembuatan buludan ini selesai, baru dilakukan penanaman.

“Kalau bibit Terong Jepang masih ada di Brebes, belum kita datangkan, karena menunggu pengerjaan buludan selesai terlebih dahulu. Buludan ini penting, karena berfungsi untuk mengurangi kecepatan aliran air di permukaan tanah, sehingga memperkecil erosi tanah,” kata Riyan.

Terong Jepang ini berwarna ungu gelap dan mempunyai bentuk lebih besar, namun tidak memanjang. Jika harga terong biasa sekitar Rp 20.000 per kilogram, maka harga terong Jepang ini dua kali lipatnya.

Lihat juga...