Lima KRI Beroperasi di Perbatasan Indonesia-Malaysia

NUNUKAN – TNI AL mengoperasikan lima kapal perang Republik Indonesia di perbatasan perairan Indonesia-Malaysia, tepatnya di Kabupaten Nunukan dan sekitarnya.

Kapal Republik Indonesia (KRI) tersebut, bertugas untuk menjaga kedaulatan NKRI. Komandan Pangkalan TNI AL Nunukan, Letkol Laut (P) Anton Pratomo, usai upacara peringatan HUT ke-74 TNI di Mako Lanal Nunukan, mengatakan, kelima KRI yang beroperasi itu terus melakukan patroli di wilayah perbatasan negara secara bergantian. “Kelima KRI yang beroperasi di sini terus bergerak melakukan patroli,” ujar Anton, Sabtu (5/10/2019).

Belum ada rencana dari Mabes TNI, untuk menambah KRI di perbatasan perairan RI-Malaysia karena dianggap sudah ideal. Sementara itu pada peringatan HUT ke-74 TNI tahun 2019, diharapkan semakin memperkuat pertahanan dan keamanan di wilayah perbatasan negara. Pesan Panglima TNI kepada setiap prajurit, hendaknya senantiasa menjaga segala ancaman dari dalam maupun luar, termasuk perkembangan teknologi. Menurutnya, mengutip sambutan Panglima TNI, kemajuan siber lebih diwaspadai dalam upaya menjaga keutuhan NKRI.

Menyangkut kekuatan alutsista, Danlanal Nunukan mengaku telah memadai, meskipun masih ada yang perlu ditambah jika memperhatikan kondisi geografis daerah. (Ant)