UMM Targetkan Juara di Ajang KMHE 2019

Editor: Koko Triarko

“Kita lakukan evaluasi dari kekurangan yang dulu. Kemudian melakukan perbaikan mesin dan perubahan bodi mobil. Hampir setiap hari kita men-setting mesin dan melakukan latihan untuk mendapatkan hasil yang maksimal,” akunya.

Sedangkan pada mobil prototipe Barqun Speed E.V (Electric Vehicle) 04, memiliki spesifikasi berat 50 kg dengan mesin electric motor 250 watt. Bodi mobil terbuat dari carbon fiber, sasis alumunium. Selanjutnya mobil Genetro U.E.V (Urban Electric Vehicle) 06 memiliki spesifikasi berat 80 kg, di mana bodi mobil terbuat dari Carbon Fiber, sasis dari Alumunium dan ditenagai oleh mesin BLDC motor 500 watt.

Lebih lanjut, asisten rektor bidang kemahasiswaan, Joko Widodo, berharap, agar semua tim yang turun di ajang KMHE bisa memberikan yang terbaik dengan meraih juara.

“Tentunya kami berharap yang terbaik dan menargetkan juara di ajang KMHE. Namun kami berharap target menang tersebut jangan justru menjadi beban, tapi harus dinikmati dengan usaha yang maksimal,” ucapnya.

Disampaikan Joko, kebiasaan berkreasi untuk menghasilkan  inovasi-inovasi yang bermanfaat, ternyata sudah berjalan dengan baik di UMM, termasuk dalam melakukan regenerasi dalam menghasilkan juara. Tim-tim yang menjadi juara sebelumnya selalu melahirkan tim-tim yang menjadi juara berikutnya.

“Iklim bersaing dan berkompetisi selalu kita hidupkan melalui berbagai kegiatan. Agar semangat bersaing terus tarjaga dan didukung dengan fasilitas yang memadai,” sebutnya.

Lihat juga...