Ulama di Aceh Tengah Diajak Mencegah Hoaks

Ilustrasi hoaks - Foto: Istimewa/Kominfo.go.id

ACEH BESAR – Ulama di Kabupaten Aceh Tengah , diajak untuk berperan aktif dalam pencegahan penyebaran berita hoaks atau berita bohong.

“Saya juga telah meminta Dinas Syariat Islam, agar menyampaikan kepada para ulama, untuk ikut memberikan pemahaman kepada masyarakat, tentang pencegahan hoaks melalui kotbah Jumat, maupun pada momen keagamaan lainnya,” kata Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar di Takengon.

Pernyataan itu disampaikan Bupati di sela diskusi melawan hoaks, bertajuk Bersinergi melawan hoaks demi damai di Bumi Pertiwi. Acara tersebut dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI Rosarita Niken Widiastuti.

Abubakar menyebut, upaya pencegahan dan penyebaran hoaks yang dilakukan Pemkab Aceh Tengah, dilakukan juga dengan sosialisasi melalui beberapa media seperti radio, serta pemasangan himbauan baliho anti hoaks. “Pemkab terus melakukan berbagai upaya dalam memberantas berita hoaks yang kerap meresahkan masyarakat,” katanya.

Pemkab disebutnya, terus mengajak semua pihak khususnya kalangan ulama, untuk ikut serta memerangi hoaks di daerah penghasil kopi arabika terbaik tersebut. “Kita terus melibatkan ulama dalam berbagai hal termasuk dalam pencegahan stunting atau gagal tumbuh,” pungkasnya. (Ant)

Lihat juga...