Buaya Pemangsa Warga Berhasil Ditangkap BKSDA Aceh
CALANG – Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Aceh, berhasil menangkap seekor buaya, yang diduga memangsa warga Kabupaten Aceh Jaya. Buaya tersebut ditangkap pada Minggu (30/6/2019) malam.
Buaya tersebut berhasil ditangkap setelah lembaga konservasi tersebutm memasang perangkap sejak 21 Juni 2019 lalu. Perangkap dipasang di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Sayeung, Kecamatan Setia Bakti, kabupaten setempat. “Saat ini buaya tersebut masih berada di dalam perangkap,” kata seorang petugas BKSDA Aceh, Satirin, Senin (1/7/2019).
Buaya yang berhasil ditangkap, dan masuk dalam perangkap tersebut diperkirakan memiliki panjang sekira lima meter. BKSDA masih berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk memustuskan, apakah satwa tersebut akan dibawa ke Banda Aceh, atau dilepasliarkan di kawasan lainnya.
BKSDA juga masih menunggu air laut surut, agar buaya tersebut bisa segera dievakuasi. Proses evakuasi ke darat menunggu air surut agar petugas tidak diserang buaya lain saat melakukannya.
Seorang warga Desa Gampong Baro Sayeung, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya, Busriadi, mengatakan, warga sudah melihat satwa liar tersebut masuk ke dalam perangkap milik BKSDA Aceh pada Minggu malam, sekira pukul 19.00 WIB. Warga berharap, satwa tersebut dapat segera dievakuasi agar tidak mengancam keselamatan. Warga selama ini kerap mencari ikan di aliran sungai di kawasan tersebut.
Sebelumnya, seorang warga Aceh Jaya, Herimadi (30), diterkam buaya saat sedang menjaring ikan di Sungai Sayeng di Sawang Rambut, Desa Gampong Baro, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya, Rabu (19/6/2019) malam. Akibat serangan hewan buas tersebut, lengan sebelah kirin korban mengalami luka sobek bekas gigitan buaya. Luka memiliki lebar lima sentimeter dan panjang 10 sentimeter. (Ant)