20.000 Warga Terdampak Banjir di Samarinda Butuh Bantuan
SAMARINDA – Jumlah warga yang menjadi korban dan terdampak banjir di sejumlah kawasan di wilayah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, hingga Selasa (11/6) diperkirakan mencapai 20 ribu jiwa. Kawasan yang terendam yang parah di antaranya sepanjang Jalan Kemakmuran dan Jalan Sentosa Dalam.
Sekretaris Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin, mengatakan, hasil pantauan sejak beberapa hari terakhir, area banjir makin meluas hingga telah meliputi dari tiga wilayah kecamatan, dari sebelumnya hanya di wilayah Kecamatan Samarinda Utara.
“Dari tiga kecamatan yang terendam banjir, yaitu Kecamatan Samarinda Utara, Kecamatan Samarinda Ulu, dan Kecamatan Sungai Pinang dengan jumlah warga terdampak mencapai 20 ribu jiwa,” ucapnya, Selasa (11/6/2019).
Dari pantauan selama ini, genangan air bervariasi mulai dari selutut hingga setinggi orang dewasa, hampir merata menggenang di kawasan Perumahan Bengkuring, Griya Mukti, Gunung Lingai, Jalan Pemuda, Jalan Ahmad Yani, Jalan Remaja, Jalan DR Soetomo, dan kawasan Temindung yang meliputi Jalan Gelatik, Jalan Belatuk, dan Jalan Gatot Soebroto.
Berdasarkan penelusuran wartawan hingga lokasi banjir, banyak korban banjir membutuhkan bantuan, di antaranya berupa makanan siap saji, pakaian dan selimut.
Warga juga membutuhkan pasokan air bersih dan obat-obatan, karena mereka sudah bertahan di lokasi banjir yang telah berlangsung sekitar lima hari ini.
Sebagian besar korban membutuhkan bantuan yang siap digunakan, mengingat peralatan dan fasilitas untuk mengolah bantuan tidak tersedia di lokasi banjir.
Uluran tangan para dermawan untuk dapat membantu meringankan korban dari dampak banjir yang telah melanda hingga hari kelima ini juga sangat mereka butuhkan.