Tradisi Ngelop, Sejumlah Pantai di Lamsel Dipadati Wisatawan
Editor: Satmoko Budi Santoso
LAMPUNG – Sejumlah objek wisata pantai di Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) sejak pagi mulai ramai dikunjungi wisatawan.
Kunjungan wisatawan meningkat dua kali lipat dibandingkan hari biasa, jelang bulan suci ramadan umat muslim.
Rahmat, ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Ragom Helau, pengelola pantai Belebuk menyebut prediksi kunjungan wisatawan bisa mencapai lebih dari seribu orang. Tradisi ngelop, punggahan atau bersih diri jelang ramadan jadi pemicu kenaikan kunjungan wisatawan.

Sejak pagi ia menyebut, pengunjung bahkan sudah mencapai lebih dari 500 orang. Seperti tradisi ngelop tahun lalu, warga dominan dari Kecamatan Rajabasa, Penengahan, Ketapang, Bakauheni dan wilayah lain.
Peningkatan kunjungan wisata tersebut menyamai saat libur panjang tahun baru, lebaran Idul Fitri. Datang secara berkelompok pengunjung kerap membawa kendaraan roda dua, mobil bak terbuka ke pantai Belebuk.
Pantai Belebuk diakuinya memiliki lokasi strategis dan mudah dijangkau dari sejumlah kecamatan.
Pantai landai dengan penghalang alami Pulau Sekepol dari ombak lepas membuat pantai tersebut menjadi pilihan. Pada tradisi ngelop selain dari sejumlah kecamatan, puluhan pengunjung dari Bandarlampung di antaranya dua bus.
Dua bus tersebut merupakan mahasiswa Universitas Lampung (Unila) yang akan berwisata sekaligus melakukan penelitian geologi.
“Sepekan sebelumnya pengelola objek wisata sudah mempersiapkan fasilitas, membersihkan lokasi sekaligus pembagian tugas bagi Pokdarwis karena akan terjadi lonjakan jumlah pengunjung,” terang Rahmat, ketua Pokdarwis Ragom Helau, saat dikonfirmasi Cendana News, Minggu (5/5/2019).