TNI dan POLRI Siap Amankan Pemilu 2019

Editor: Koko Triarko

JAKARTA – Menjelang pelaksanaan pemilihan umum 2019, Polsek Tanjung Duren, Polres Metro Jakarta Barat, melaksanakan kegiatan sosialisasi pengamanan Pemilu 2019. Camat Grogol Petamburan, Didit Sumaryanta, menyampaikan, tahapan pemilu sudah berakhir pada 13 April 2019, dan memasuki masuk masa tenang. Alat peraga kampanye (APK) sudah dicopot di semua lokasi.

“Hari ini kotak suara didistribusikan ke kelurahan yang nantinya dibagikan ke RW. Dan, teman-teman TNI, POLRI, tolong dibantu pengamanannya, untuk penghitungan tanggal 18 sampai dua minggu ke depan,” kata Didit, kepada wartawan di Jakarta Barat, Senin (15/4/2019).

Pencopotan APK untuk menjaga kondisi keamanan di wilayah Grogol Petamburan. Selain itu, pengamanan harus dengan sungguh-sungguh. Untuk wilayah Tanjung Duren Utara dan Tanjung Duren Selatan, harus mendapat perhatian khusus karena ada kekuarangan surat suara.

“Khususnya di apartemen-apartemen, keamanannya dipertebal guna antisipasi kerawanan,” ujarnya.

Sementara, Wakapolsek Tanjung Duren, AKP Risris, mengatakan, permohonan maaf karena keterlambatan anggota untuk berkumpul di GOR, karena ada apel di Polres Jakarta Barat dan permohonan maaf karena Pak Kapolsek tidak bisa hadir dan ada giat di Polres.

Dia menjelaskan, hari ini setelah sosialisasi, personel POLRI akan dikirim ke Kelurahan. Setelah sampai di Kelurahan, para Lurah diminta untuk memberikan arahan untuk pelaksanaan PAM.

“Ada pun jumlah TPS di wilayah Gropet ada 638 TPS dan pelaksanaan penugasan PAM TPS akan mendapat bantuan dari BKO TNI dan Brimob,” katanya.

Komisioner KPU Jakarta Barat, Cucum Sumaryadi, menyampaikan apresiasi untuk Kecamatan Grogol, Petamburan, yang dapat bekerja sama dengan baik dalam pendistiribusian dengan aparat TNI maupun POLRI.

Lihat juga...