Budi Daya Rumput Laut Topang Kehidupan Masyarakat Donggala
PALU – Budi daya rumput laut dapat menopang peningkatan taraf kehidupan masyarakat di Donggala, Sulawesi Tengah.
“Salah satu upaya untuk memberdayakan masyarakat, yakni melibatkan masyarakat dalam membudidayakan rumput laut,” tandas Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Donggala, Ali Assegaf, Minggu (3/3/2019).
Budi daya rumput laut, merupakan salah satu kegiatan usaha yang menjanjikan kehidupan lebih baik bagi masyarakat setempat. Utamanya, mereka yang perekonomiannya di taraf menengah ke bawah. Sampai saat ini, Pemerintah Kabupaten Donggala telah membentuk beberapa kelompok masyarakat, untuk membudidayakan rumput laut.
Kelompok itu, tersebar di beberapa kecamatan, mulai dari Donggala bagian Pantai Barat hingga Banawa. Yang paling banyak mengembangkannya masyarakat di pesisir pantai. “Umumnya masyarakat di pesisir pantai adalah nelayan. Mereka selain melakukan kegiatan tangkap ikan, juga dapat mengelola atau budi daya rumput laut,” jelasnya.
Pemkab Donggala juga memberikan bantuan bibit rumput laut, beserta sarana untuk kegiatan budi daya rumput laut di daerah itu. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Donggala juga memberi pelatihan kepada masyarakat, agar mengasah keterampilan untuk membudidayakan rumput laut. “Rumput laut kemudian dijual ke luar daerah Donggala, masyarakat bisa menerima langsung hasil dari budi daya ini,” tandasnya.
Pada 2018, produksi budi daya rumput laut di daerah itu mencapai 2.959 ton. Di triwulan I mencapai 653 ton, triwulan II 720 ton, triwulan III 835 ton, dan triwulan IV 751 ton. (Ant)