Tugu Api Pancasila TMII, Monumen Pemersatu Budaya Bangsa

Redaktur: ME. Bijo Dirajo

Suran jelas dia, adalah tradisi menyambut tahun baru Jawa atau Suro. Tradisi ini sebagai pelestarian budaya sesuai dengan hidup dan pandangan budaya Jawa.

TMII sebagai wahana pelestarian dan pengembangan budaya, komitmen memfasilitasi gelaran seni budaya bangsa.

“Warisan leluhur nenek moyang itu harus dikembangkan dan dilestastarikan. Melalui penampilan gelar seni di Plaza Tugu Api Pancasila, salah satunya,” ujarnya.

Selain untuk mengundang masyakat banyak, upacara adat ini menjadi peristiwa budaya tahunan di Plaza Tugu Api Pancasila.

Puncak perayaan malam tahun baru setiap tahunnya di area Plaza Tugu Api Pancasila selalu dipadati pengunjung, tidak hanya dari Jakarta tapi juga luar kota.

Plaza Tugu Api Pancasila juga menjadi sarana berolahraga bagi pengunjung. Setiap Sabtu-Minggu pagi, pengunjung dapat menyaksikan dan ikut senam kebugaran.

Fasilitas parkir yang luas di kiri-kanan plaza juga merupakan sarana pendukung, yang dapat menampung kendaraan.

Area parkir yang luas ini juga terkadang di manfaatkan untuk area pameran, bazaar maupun promosi produk. Bahkan di area Plaza Tugu Api Pancasila juga kerap diadakan kegiatan pameran produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Lihat juga...