Ramuan Aneka Buah dan Rempah, Tingkatkan Hasil Pertanian
Editor: Satmoko Budi Santoso
BANYUMAS – Sosoknya sangat sederhana, namun pemikiran dan ilmu yang dimiliki serta semangat pengabdiannya tidak cukup untuk hanya diajungi satu jempol saja.
Ahmad Fauzi Syahab, pemuda dari Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas yang juga Ketua Forum Petani Alami Banyumas (FPAB) ini, memegang teguh prinsip, bahwa siapa menguasai pangan, dia akan menguasai dunia.
Hanya saja, kondisi pertanian yang terus dihujani pupuk kimia membuat kesuburan tanah terkikis. Sebaliknya, jika tanaman tidak diberi pupuk, maka akan rentan terhadap serangan hama. Kondisi inilah yang membuat Fauzi berpikir keras bagaimana meningkatkan hasil pertanian tanpa merusak tanah.
Diawali dari gubuk kecil di tengah lahan pertanian yang tidak begitu luas, Fauzi meramu berbagai macam buah-buahan yang sudah masak serta rempah-rempah.
Menurut Fauzi, semua jenis buah mengandung nilai gizi sendiri-sendiri dan jika diramu dengan tepat, maka bisa menjadi nutrisi tanaman yang ramah lingkungan.
Fauzi menjelaskan, pembuatan nutrisi tanaman ini antara lain dari buah tomat dan pepaya yang sudah matang, kemudian dicampur dengan aneka rempah seperti jinten, kadas serta kapulaga. Setelah itu, ramuan ini difermentasi selama tujuh hari. Cara menggunakan sangat sederhana, yaitu hanya dengan menyemprotkan cairan kepada tanaman.
“Saya menyebut ini sebagai nutrisi tanaman, karena fungsinya meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan hama. Dan ini merupakan nutrisi organik, jadi sama sekali tidak merusak tanah,” tuturnya.
Nutrisi tanaman ini, merupakan hasil percobaan Fauzi selama beberapa bulan di gubuk kecil yang ia sebut sebagai laboratorium pertanian. Ia meramu sendiri dan mencoba ramuan tersebut pada tanaman di ladangnya. Hasilnya, cukup menakjubkan, saat tanaman lain terserang hama, ladang milik Fauzi tetap menghijau dan justru hasil panennya melimpah.