Irwan: Pendidikan Keluarga Mampu Atasi Pengaruh LGBT

“Kita akan bantu mereka jika ingin berubah dan keluar dari perilaku menyimpang tersebut. Kita ada tenaga profesional, seperti dokter dan psikiater,” ujarnya.

Ia menegaskan, Pemprov Sumatera Barat anti terhadap pelaku LGBT, karena perbuatan tersebut tentu menyalahi norma adat dan agama yang berlaku di ranah minang. Tidak hanya itu, perilaku tersebut juga tidak bisa ditolerir.

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Konselor VCT HIV Indonesia Wilayah Sumatera Barat Katherina Welong menyebutkan, dari hasil penelitian di 4 titik di Sumatera Barat persoalan tersebut muncul dikarenakan kurangnya kepedulian dari keluarga dan lingkungan.

“Kurangnya didikan dari keluarga dan ada juga dari pengaruh lingkungan berkehidupan bermasyarakat,” tambahnya.