Padat Karya Infastruktur di Morotai Selesai Dikerjakan

Ilustrasi warga mengikuti program padat karya. -Dok: CDN

TERNATE – Program padat karya infrastruktur, yang digagas Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi di Morotai, Malulu Utara telah selesai dikerjakan.

Program tersebut, adalah kegiatan untuk mendorong percepatan pembangunan infastruktur desa. “Program ini dilaksanakan dalam upaya percepat pembangunan di desa di Pulau Morotai 2018,” kata Kepala Disnaker Kabupaten Pulau Morotai, Ahdad Hi Hasan, Minggu (21/10/2018).

Pelaksanaanya, melibatkan masyarakat secara langsung, serta mengutamakan pemanfaatan sumber daya alam, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk memberikan tambahan upah, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Khusus di Kabupaten Pulau Morotai, di 2018 ini sudah empat desa yang mendapat sentuhan dari program tersebut, yaitu Desa Usbar Pantai, Aha, Morodadi dan Joubela. Infastruktur yang dibangun sesuai dengan kebutuhan yang diusulkan.

Di Desa Usbar Pantai, dibangun drainase, di Desa Aha dibangun jembatan gantung penyebrangan, Desa Morodadi dibangun jalan usaha tani dan Desa Joubela di bangun jembatan. “Ini sesuai dengan yang mereka usulkan ke Disnaker,” jelasnya.

Progres pekerjaannya, semua sudah selesai 100 persen, sejak Agustus lalu. Anggaran satu item kegiatan sebesar Rp179 juta, sehingga total anggaran yang terserap mencapai Rp716 juta. Akan tetapi, dalam satu item kegiatan, anggaran untuk bahan hanya Rp72,5 juta, karena sisahnya itu untuk biaya ATK, Honor kerja, biaya tukang, tenaga gambar desain dan tenaga teknis.

“Jadi program ini memang anggarannya kecil, tapi karena semuanya dikelolah langsung oleh masyarakat, sehingga menjadi ringan. Bahkan, untuk mendapat program ini, seyogyanya desa harus membuat proposal sesuai dengan kebutuhannya, dan mengajukannya ke Nakertrans dan di tahun ini memang hanya empat desa, tapi untuk tahun 2019 nanti ada 18 desa yang sudah mengusulkan proposalnya, dan kami sudah tindaklanjuti proposal itu. Jadi kita tunggu penetapan dari Kementerian,” pungkasnya. (Ant)

Lihat juga...