Satgas Rabies Berburu HPR di Pasuruan
Editor: Mahadeva WS
LAMPUNG – Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan rabies Lampung Selatan, menyisir sejumlah rumah warga di Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan untuk mencari Hewan Penular Rabies (HPR).
Muhammad Nur, salah satu petugas menyebut, Lampung mencanangkan, September ini menjadi bulan bakti rabies. Pencanangan tersebut dilakukan, guna pengendalian dan penanggulangan penyakit rabies melalui vaksinasi massal HPR.
Pelaksanaan vaksinasi dilakukan di sejumlah kecamatan sesuai jadwal. Khusus di wilayah Unit Pelaksana Tekhnis Pos Kesehatan Hewan (Poskeswan) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Selatan, ada 49 desa yang menjadi sasaran pemberian vaksin secara gratis. Sebanyak 200 dosis VAR disiapkan, bersama petugas untuk HPR yang dimiliki warga.
“Sasaran pelaksanaan pemberian vaksin anti rabies terutama pada HPR milik warga seperti anjing, kucing, kera yang masih dipelihara warga,” ungkap Muhammad Nur, saat ditemui Cendana News, Rabu (12/9/2018).
Dalam kesempatan tersebut, tim satgas juga membagikan brosur berisi informasi bahaya penyakit rabies. Penyakit tersebut, merupakan salah satu penyakit menular akut, yang menyerang susunan saraf pusat, yang disebabkan oleh virus lyssa dari family rhabdo viride. Inveksi bisa mengakibatkan kematian.
Penyakitnya dapat menyerang semua hewan berdarah panas seperti manusia. Pelaksanaan vaksinasi rabies di wilayah Penengahan diberikan di Desa Pasuruan, Kelaten, Kuripan, Gandri dan desa yang memiliki populasi HPR tinggi. Sosialisasi dan vaksinasi dilakukan satgas yang telah berkoordinasi dengan aparat desa.
Warga telah mendapatkan pengumuman dan informasi mengenai kegiatan tersebut. Namun dalam praktiknya, banyak HPR yang dibiarkan hidup liar seperti kucing dan anjing. Kondisi tersebut membuat pemilik tidak mudah membawa HPR ke lokasi vaksinasi, sehingga petugas melakukan penyisiran. “Penyisiran ke rumah warga sekaligus melakukan pendataan pemilik HPR berikut nama pemilik meski saat penyisiran sedang tidak ada di rumah,” tambahnya.