Kemensos Beri Pelatihan 330 Volunter Asian Para Games
JAKARTA — Kementerian Sosial memberikan pelatihan kepada 330 koordinator volunter (sukrelawan) pendamping penyandang disabilitas yang akan bertugas pada perhelatan Asian Para Games, 6-13 Oktober 2018.
“Kementerian Sosial akan mengawal ketat dan serius pendampingan yang dilakukan volunter kepada atlet dan penonton penyandang disabilitas,” kata Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Rabu (12/9/2018).
Menteri dalam keterangan tertulisnya mengatakan pendampingan kepada penyandang disabilitas memerlukan keahlian, keterampilan, dan pengetahuan tentang keterbatasan dan kebutuhan khusus penyandang disabilitas.
Oleh karena itu volunter harus memahami perspektif disabilitas termasuk identifikasi hambatan, etika berinteraksi dengan penyandang disabilitas, serta pemahaman dasar tentang aksesibilitas bagi penyandang disabilitas.
Dikatakannya, Kementerian Sosial mengawal penuh upaya untuk mendorong kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Para Games yang ramah disabilitas.
Hal ini diamanatkan dalam Keputusan Presiden RI Nomor 2 Tahun 2016 tentang Panitia Nasional Penyelenggaraan Asian Para Games 201, pada pasal 5 disebutkan bahwa Menteri Sosial merupakan anggota Panitia Pengarah dan merupakan Wakil Ketua I Panitia Penyelenggara Indonesia Asian Para Games 2018.
Kementerian Sosial bertugas memberikan pelatihan kepada koordinator volunter Asian Para Games, memfasilitasi penyediaan transportasi yang memenuhi persyaratan aksesibilitas untuk peserta Asian Para Games.
Kemudian melakukan sosialisasi kepada penyandang disabilitas panti sosial, Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), monitoring dan evaluasi pada fasilitas yang digunakan selama penyelenggaraan Asian Para Games 2018.