Banjir Solok, Pemprov Agendakan Normalisasi Sungai
Editor: Mahadeva WS
Asisten Koordinator Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten II), Sekretariat Daerah Kabupaten Solok, Aliber Mulyadi mengatakan, banjir luapan Sungai Batang Lembang dan Batang Halim, melanda empat dari lima Nagari yang ada di Kecamatan Bukik Sundi.
Selain berdampak terhadap 1.830 warga Nagari Muaro Paneh, dan 1.739 warga Nagari Kinari, banjir juga menyebabkan kerusakan sejumlah fasilitas umum, dan infrastruktur. Kerusakan tersebar di Nagari Parambahan, Nagari Kinari, dan Nagari Dilam. Di Nagari Parambahan, banjir menyebabkan jalan di Jorong Balai longsor. Sedang di Nagari Kinari, banjir menyebabkan terbannya tebing sungai sepanjang 750 meter longsor, juga terjadi penumpukan sedimentasi di dalam aliran sungai sepanjang 2000 meter.
Tembok penahan saluran sepanjang 15 meter di Bandar Halim juga roboh, dan saluran irigasi sepanjang 75 meter di Bandar Lelo juga jebol. “Lalu di Nagari Dilam, banjir menyebabkan jebolnya empat unit bendungan dan 600 meter saluran irigasi rusak,” sebutnya.
Pada kesempatan yang sama, juga dilakukan penyerahan bantuan uang dari Baznas Sumatera Barat, sebesar Rp60 juta. Bantuan diberikan kepada sembilan rumah yang rusak akibat banjir, keluarga dari dua warga yang meninggal karena shock akibat banjir. Serta bantuan untuk, orangtua bayi yang kini dirawat di rumah sakit umum daerah. Bantuan yang diserahkan tidak hanya dari Baznas, tetapi juga ada dari Dinas Sosial Sumatera Barat, berupa 30 karton mie instan, dan 30 karton air mineral kemasan.