Seminggu Tak Diangkut, Sampah di Pantai Kuta Menumpuk
Editor: Mahadeva WS
BADUNG – Pemandangan kurang menarik terjadi di kawasan objek pantai Kuta, Badung Bali. Di salah satu pintu masuk pantai, tepatnya di depan pusat perbelanjaan BeachWalk, terjadi penumpukan sampah.
Sampah-sampah tersebut berasal dari para pedagang, serta wisatawan yang sedang berlibur di Kuta. Dari pantauan Cendana News, terlihat sampah plastik, limbah kayu dan sampah lainnya menumpuk menjadi satu.
Rio, salah seorang pekerja di Pantai Kuta mengatakan, penumpukan sampah tersebut terjadi akibat tidak diangkutnya sampah selama seminggu. Tumpukan sampah tersebut, merusak pemandangan wisatawan lokal maupun mancanegara yang hendak berwisata ke Pantai Kuta.
Banyak wisatawan, terutama wisatawan asing tidak suka dengan pemandangan tersebut. “Seharusnya setiap hari diangkut sampahnya, karena volume sampah disini kan banyak, toh kita para pekerja juga ikut membersihkan, biar para wisatawan betah. Namun kalau gak diangkut gini kan jadi gimana gitu. Seolah tidak adanya perhatian terkait sampah yang menumpuk ini,” kata Rio saat ditemui di lokasi.
Rio berharap, kasus sampah ini bisa segera ditangani oleh pihak terkait. Sebelumnya, ia dan beberapa rekan pekerja lainnya sudah memberitahu pihak terkait mengenai kondisi sampah tersebut. Namun hingga kini belum ada tanggapan, serta penanganan serius.
Kejadian ini tentu menarik perhatian para Wisatawan. Menurut mereka, tidak seharusnya objek wisata seperti Kuta, kebersihan tidak menjadi prioritas. Seperti yang dikemukanan, Frans Surono, Wisatawan asal Australia. Menurutnya, kejadian seperti ini tidak semestinya terjadi di lokasi objek wisata kelas dunia. Dimana masalah sampah seharusnya ditangani dengan baik, karena itu merupakan bagian yang disukai oleh wisatawan.