Saksi Beberkan Kecurangan Pilkada Sampang

Editor: Mahadeva WS

Muhlis juga menyebut, masalah lain yang terjadi adalah, penggunaan surat suara lebih banyak untuk pemilihan Bupati Sampang dibandingkan untuk pemilihan Gubernur Jawa Timur. Menurutnya, penggunaan surat suara untuk pilgub seharusnya lebih banyak, karena penduduk Jawa Timur yang berdomisili di Sampang namun bukan sebagai warga Sampang, tetap dapat menggunakan hak suara untuk memilih gubernur di Sampang.

“Tapi kalau lebih banyak surat suara untuk pemilihan Bupati Sampang, menjadi tidak wajar, Jumlah penggunaan surat suara pemilihan bupati ada 2.437 di lima kecamatan dengan penggunaan terbanyak di Kecamatan Kedundung hingga mencapai 1.540 surat suara,” jelasnya.

Saksi lainnya, M. Ilyas juga menyinggung keberadaan DPT ganda yang terjadi di Kecamatan Ketapang.  Ilyas menyebut, dua DPT ganda terdapat di TPS 2 dan TPS 6 Kecamatan Ketapang. Selain itu, ada juga partisipasi pemilih mencapai 100 persen di Desa Ketapang Timur TPS Delapan. Sementara tercatat, ada 12 orang pemilih tidak hadir, dan ada orang yang sudah meninggal untuk pemilihan di TPS itu. “Adanya pemilih yang mencoblos di desanya padahal bukan penduduk setempat. Dan ini kejadian di TPS empat Desa Trampon,” pungkasnya.

Lihat juga...