Tak Sekadar Menampung, Sungai Bagian Penting Layanan Ekosistem
SAMARINDA – Komunitas peduli lingkungan yang tergabung dalam Gerakan Memungut Sehelai Sampah Sungai Karang Mumus (GMSS-SKM) di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, menyatakan bahwa sungai merupakan bagian penting dari layanan ekosistem, bukan sekedar sebagai penampung dan mengalirkan air secepat mungkin ke laut.
“Mengingat fungsinya sebagai layanan ekosistem, maka sungai jangan diturap. Apabila sungai diturap, maka hilanglah fungsi layanan ekosistem tersebut,” ujar Ketua Gerakan Memungut Sehelai Sampah Sungai Karang Mumus (GMSS-SKM), Misman di Samarinda, Sabtu.
Ia melanjutkan bahwa penurapan sungai merupakan pembunuhan bahkan bisa dikatakan sebagai upaya pemusnahan terhadap ekologi karena fungsi layanan ekosistemnya hilang.
Padahal dengan adanya sungai, maka banyak makhluk hidup yang di dalam sungai maupun di sekitar sungai mendapat pelayanan alami untuk tumbuh kembang mereka.
Misman mencontohkan, berbagai spesies ikan dalam sungai memerlukan pelayanan ekosistem secara alami, seperti aneka rumput liar yang tumbuh sampai ke bibir atau badan sungai.
Rumput tersebut berfungsi sebagai tempat berlindung, mencari makan, sekaligus menjadi tempat berlindung bagi anak-anak ikan dari ancaman predator.
Bahkan berbagai pohon khas air yang tumbuh di riparian (tumbuhan di kanan kiri sungai) juga menjadi layanan ekosistem bagi makhluk yang di sungai maupun di sekitarnya, karena buah yang jatuh bisa menjadi makanan alami bagi ikan.
Di sisi lain, aneka pohon tersebut juga bisa menjadi lokasi bermain dan mencari makan bagi aneka satwa seperti kadal, biawak, monyet, bahkan aneka burung, sehingga pohon ini harus dipertahankan keberadaannya. Jika perlu pohonnya harus ditambah melalui penanaman berikut pemeliharaan.