Stabilkan Harga, Disdag NTB Gelar Pasar Murah

Editor: Mahadeva WS

Kegiatan pasar murah sudah dimulai sejak 5 Mei lalu di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Islahuddiny Kediri Lombok Barat. Kemudian pada 7 Mei digelar di Kantor Desa Penujak Lombok Tengah, 8 Mei digelar di Lapangan Sekarbela, 9 Mei di Lapangan Babakan, 12 Mei di Lapangan Selagalas, dan terakhir di Ponpes Nurul Islam Karang Pule.

Kegiatan pasar murah selalu digelar Disdag NTB pada semua momen keagamaan, baik itu untuk umat Hindu, Kristiani, Muslim, dan agama lain. Mulai dari Ramadan, Idul Fitri, Idul Adha, Nyepi, Galungan dan Kuningan dan Natal. “Pasar murah diadakan di kawasan yang ramai dengan kalangan menengah ke bawah” terangnya.

Warga Kelurahan Sekarbela, Kota Mataram Atun menyebut, warga sangat senang dan antusias menyambut pasar murah tersebut. Hal itu dikarenakan harga yang ditawarkan lebih murah, terutama untuk bahan pokok seperti beras, minyak goreng dan juga sirup.

“Mudahan saja kegiatan pasar murah bisa dilaksanakan selama Ramadhan juga, mengingat harga-harga kebutuhan bahan pokok biasa mahal, terutama jelang lebaran,” pungkasnya.

Lihat juga...