Hangtuah Putar Otak Hadapi SM

Ilustrasi BSB Hangtuah - Foto iblindonesia.com

JAKARTA – BSB Hangtuah langsung mengalihkan fokus perhatian untuk menghadapi laga semifinal Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Pertalite 2017-2018 melawan Satria Muda (SM) Pertamina. Kemenangan di babak playoff Divisi Merah dengan menyingkirkan Garuda Bandung langsung dilupakan oleh anak asuh Andika Saputra.

Pelatih BSB Hangtuah Andika Saputra menyebut, timnya langsung memutar otak untuk bersiap menghadapi laga semifinal tersebut. SM memang wajib diwaspadai oleh Hangtuah karena di IBL 2017-2018, SM tercatat hanya kalah dua kali dari 17 laga yang dilakoni.

Jumlah tersebut menjadi catatan kekalahan paling sedikit kedua di musim reguler IBL 2017-2018. Tercatat Pelita Jaya Basketball menjadi tim yang paling sedikit merasakan kekalahan karena baru sekali dikalahkan. Selain itu, SM juga memiliki pemain asal Amerika Serikat yang menjadi andalan di hampir di setiap laga IBL 2017-2018,

Dior Lowhorn dan pebola basket berdarah Amerika yang kini sudah dinaturaliasai menjadi warga negara Indonesia, Jamarr Andre Johnson adalah duo yang harus diwaspadai oleh pemain Hangtuah. “Jamarr dan Lowhorn memiliki gaya bermain yang berbeda dan karena itu kami harus bekerja keras menghadapi SM,” tutur center Hangtuah Nahshon George.

BSB Hangtuah berhasil menorehkan sejarah dengan lolos ke semifinal untuk pertama kalinya di IBL. Tiket ke semifinal diperoleh usai menaklukkan Garuda Bandung di playoff ketiga Divisi Merah IBL Pertalite 2017-2018, Senin, dengan skor 64-59. (Baca: https://www.cendananews.com/2018/03/flemings-absen-garuda-dikalahkan-bsb-hangtuah.html).

Meski unggul, Hangtuah sempat tertinggal jauh di kuarter pertama dengan skor telah 18-3. Namun, Hangtuah menolak menyerah dan bangkit di kuarter kedua dan selalu unggul sampai akhir laga. Kemenangan dari laga yang digelar di GOR C-Tra Arena, Bandung itu membuat kedudukan playoff menjadi 2-1 untuk keunggulan Hangtuah.

Lihat juga...