Sumbar Targetkan 100 Persen Sekolah Tahun Ini UNBK

PESISIR SELATAN — Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Hendrajoni, meminta kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat untuk meningkatkan jumlah sekolah yang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada 2018 ini.

Ia menilai, persiapan UNBK harus dilakukan jauh-jauh hari, baik yang menyangkut sarana dan prasarana, daya listrik, jaringan internet, maupun kesiapan siswa dan lainnya.

Hendrajoni menegaskan hal itu, lantaran melihat pada 2017 lalu, hanya ada sebagian kecil sekolah tingkat SMP yang ada di Pesisir Selatan yang melaksanakan UNBK.

“Saya inginkan penambahan UNBK itu bisa menjangkau sekolah berharap tahun 2018 ini jumlah sekolah MAN dan MTsN,” katanya, Kamis (18/1/2018).

Ia menyampaikan, pihak sekolah harus serius mempersiapkan segala peralatan untuk UNBK. Supaya soal sarana dan prasarana itu terwujud, sangat dibutuhkan kepedulian dari berbagai unsur, agar ikut berpartisipasi mendukung pelaksanaan UNBK.

Sementara itu, menanggapi adanya keinginan pelaksanaan UNBK secara merata dari daerah, Pemerintah Provinsi Sumbar mengupayakan Ujian UNBK SMA/SMK 100 persen pada 2018. Hal ini sesuai dengan target yang ditetapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

“Kita akan fokuskan upaya pengadaan insfrastruktur pendukung UNBK melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) serta dukungan dari Kemendikbud. Mudah-mudahan target 100 persen UNBK SMA/SMK yang diberikan Mendikbud dapat dipenuhi,” ujar Wagub Sumbar, Nasrul Abit.

Ia menyebutkan, sebelumnya  Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar  telah menyalurkan 1.625 perangkat komputer untuk 87 SMA/SMK. Anggaran untuk pengadaan komputer dalam hal mendukungan pelaksanaan UNBK itu, diambilkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp5,7 miliar. Sedangkan dari APBD-P dianggarkan Rp8 miliar untuk membantu penyediaan 800 komputer untuk 40 sekolah.

Lihat juga...