HANOI – Pengadilan Vietnam menjatuhkan vonis penjara seumur hidup kepada mantan pejabat kelompok minyak dan gas PetroVietnam. Vonis penjara 13 tahun juga diberikan kepada terdakwa lain dalam kasus penggelapan dan pelanggaran atas peraturan negara di tengah tindakan keras terhadap korupsi tersebut.
mantan pejabat pengatur kebijakan atau politbiro dan politisi penting Vietnam Dinh La Thang diadili dalam beberapa dasawarsa dan akhirnya dipenjara 13 tahun karena melanggar peraturan negara. Sementara mantan pejabat tinggi Trinh Xuan Thanh dijatuhi hukuman penjara seumur hidup karena penggelapan dan pelanggaran peraturan negara.
Din La Thang yang ditahan sejak akhir tahun lalu. Sebelumnya Jumat (8/12/2017) polisi juga mengeluarkan perintah penangkapan untuk Nguyen Quoc Khanh, mantan ketua PetroVietnam. Dan pada September, seorang mantan ketua PetroVietnam lainnya dijatuhi hukuman mati karena melakukan penggelapan di antara kejahatan lainnya. (Baca : https://www.cendananews.com/2017/12/vietnam-tangkap-mantan-penentu-kebijakan-karena-penyalahgunaan-jabatan.html).
Hukuman kepada keduanya menandai akhir masa persidangan terhadap 22 orang yang semua terhubung dengan PetroVietnam. Persidangan akan digelar lebih banyak lagi pada tahun ini sebagai bagian dari tindak keras yang diambil pemerintah dengan menargetkan pelaku kecurangan dan penyelewengan.
Kendati demikian, para kritikus menyebut, bahwa tindak dari pemerintah tersebut bermotif politik. Tindakan tersebut menargetkan mereka yang dekat dengan mantan Perdana Menteri Nguyen Tan Dung.
Tercatat, pihak berwenang sejauh ini lebih terfokus pada penindakan di sektor perbankan dan energi. Namun kampanye tersebut telah menyebar ke industri lain, termasuk perumahan, serta kantor-kantor provinsi Partai Komunis Vietnam yang berkuasa.