“Bright Gas telah berhasil mengambil hati masyarakat, hal ini terlihat dari data penyaluran yang mengalami kenaikan signifikan dari tahun sebelumnya, juga masyakarat kini mulai memperhatikan faktor kualitas, keamanan, dan keselamatan dalam menggunakan bahan bakar gas,” ucap Erry.
Ia merinci jika melihat dari peningkatan permintaan di lima wilayah Sumbagteng ini tempat pertama ada Provinsi Riau dengan kenaikan mencapai 1.016 persen atau sebesar 5.015 tabung per hari tahun 2017 dari penyaluran pada periode sebelumnya (2016) yakni 449 tabung per hari.
Di posisi kedua, Provinsi Sumatera Barat berhasil mencapai kenaikan hingga 173 persen dari 1.129 tabung per hari di periode Satgas Naru tahun 2016 menjadi 3.087 tahun 2017. Disusul oleh Provinsi Sumatera Utara yang tercatat mengalami kenaikan penyaluran harian dari 2.655 tabung per hari menjadi 5.795 tabung per hari atau mengalami kenaikan sebesar 118 persen.
Sedangkan untuk Provinsi Aceh kenaikan sebesar 174 persen dengan penyaluran menjadi 1.955 tabung per hari dari 713 tabung .
Terakhir Provinsi Kepulauan Riau, tercatat penyaluran mencapai 1.200 tabung per hari naik 73 persen dari periode Satgas Naru 2016 yaitu 693 tabung per hari. (Ant)