Ia menegaskan, Uni Eropa tidak menerapkan hambatan perdagangan maupun peraturan untuk melarang minyak kelapa sawit. “Kampanye ‘palm oil-free‘ adalah inisiatif perusahaan-perusahaan Eropa untuk tujuan pemasaran karena saat ini masyarakat Eropa semakin memperhatikan prinsip keberlanjutan atas produk yang mereka konsumsi,” tutur Dubes Guerend. (Ant)
Tren
- Inovasi Bawaslu Kulon Progo: Lomba Puisi untuk Mencintai Demokrasi
- Galakkan Literasi di Kulon Progo, Sastra-Ku Luncurkan Kumcer “Perisai Pecah Mata Air”
- Amnesti-Abolisi : Perang Asimetris?
- Binatang Intim dan Dunia Infantil Rayni N Massardi
- Amnesti-Abolisi “Membeli” Oposisi ?
- Dosen FISIP UNY Latih Guru Geografi se-Jateng Pembuatan Peta Digital
- Menelisik Misteri Dua Buku Noorca M Massardi
- Institusi Intelektual dan Kepemimpinan Peradaban
- Musik Indonesia: Energi Perdamian Asean-Pasifik?
- ASEAN Way: Orba dan Reformasi
Lihat juga...