Sekolah Komando TNI AU Bekali Pencegahan Terorisme

TNI bahkan telah melakukan patroli udara dan laut di sepanjang Maluku Utara sampai dengan Halmahera Utara kemudian Morotai, Sangir, kemudian Marore dan terus sampai ke Laut Sulawesi.

“TNI AU melakukan operasi patroli udara dengan menggunakan pesawat patroli maritim yang ada di Sakdron 5 Koopsau II dan akan dilibatkannya operasi pesawat tanpa awak dalam mengawasi wilayah teritorial RI di perbatasan yang akan diberangkatkan dari Miangas. Operasi itu masih berjalan,” kata Dansekkau.

Saat ini, tambah dia, TNI juga melakukan patroli terkoordinasi dengan negara lain, Malaysia dan Filipina untuk mengantisipasi masuknya ISIS dari Marawi masuk ke Indonesia.

Sementara itu, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dalam amanatnya yang dibacakan Irjenau Marsekal Muda TNI Umar Sugeng Hariyono mengatakan seminar yang diselenggarakan itu cukup strategis karena materi yang akan didiskusikan terkait permasalahan terorisme yang sampai saat ini masih menjadi ancaman bagi berbagai negara di dunia termasuk Indonesia.

“Oleh karena itu melalui seminar seperti yang diselenggarakan oleh Pasis Sekkau Angkatan 102 ini, merupakan upaya merespon tantangan dan ancaman guna memutus mata rantai aksi radikalisme dan terorisme di Indonesia,” kata Kasau.

Melalui forum diskusi dengan menghadirkan para nara sumber yang ahli dalam bidangnya, diharapkan dapat mengembangkan suatu strategi dan kebijakan penanganan dan penanggulangan terhadap terorisme, sehingga benar-benar dapat diaplikasikan sampai pada tingkat bawah dan adanya keterpaduan peran di setiap kementrian, instansi TNI, Polri serta instansi Sipil yang terkait baik ditingkat pusat maupun daerah.

Lihat juga...