Kapal di Atas 5000 GT buat Gapasdap Bakauheni Cemas

Perusahaan-perusahaan kapal yang “dikeluarkan” dari lintasan juga tetap akan mematuhi kebijakan pemerintah tersebut meskipun dalam industri perkapalan lintasan Bakauheni-Merak masih dalam situasi kontraproduktif. Bahkan sebagian kapal justru mengalami kerugian dengan adanya pelabuhan-pelabuhan baru di antaranya kapal Tol Laut di panjang dan pelabuhan Landing Craft Tank (LCT).

“Kami berharap pemerintah memperhatikan lintasan lain yang pastinya tidak sesuai dengan spesifikasi kapal yang sudah tidak bisa di-uprade. Karena beberapa dermaga di lintasan lain tidak sesuai dengan spesifikasi kapal di Bakauheni-Merak,” bebernya.

Ia berharap, pemerintah agar bisa mempertimbangkan beberapa faktor tersebut khususnya bagi perusahan kapal pemilik di bawah 5000 GT sehingga implementasi peraturan baru tersebut tidak merugikan pihak-pihak terkait. Terutama industri perkapalan. Salah satu sumber yang dikonfirmasi Cendana News berharap, kebijakan yang diambil tidak berdampak luas, termasuk bagi karyawan atau pekerja kapal yang terpaksa berhenti akibat beberapa kapal tak beroperasi.

Lihat juga...