Hujan dan Angin Kencang Ancam Masyarakat Pesisir Selatan
PESISIR SELATAN – Menjelang penghujung bulan November ini, cuaca ekstrem dirasakan oleh sebagian masyarakat di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Tidak hanya hujan dengan intensitas sedang-lebat, tapi turut terjadi angin kencang.
Isal, warga di Nagari Cimpu Surantih, Kabupaten Pesisir Selatan, mengatakan, hampir memasuki dua pekan ini hujan mengguyur di daerah tersebut. Tidak hanya di siang hari, hujan juga masih turun pada malam hari hingga esok paginya.
“Kalau dari pagi hingga sore hujan yang turun dengan kondisi sedang. Tapi, kalau sudah malam, hujan yang turun sangat lebat. Parahnya lagi, hujan yang turun disertai angin kencang,” ucapnya, Rabu (29/11/2017).

Ia menyebutkan, dapat dipastikan waktu datangnya hujan disertai angin kencang, yakni usai salat Isya. Waktu berlangsungnya pun hingga tiga jam lamanya. Kondisi itu, sangat dikhawatirkan oleh masyarakat, dengan ancaman kayu tumbang dan atap rumah yang beterbangan.
“Di sini cukup banyak pohon kelapa. Nanti kalau tumbang, tidak hanya mengancam rumah, tapi turut membuat masyarakat takut, karena kalau pohon tumbang bisa mengenai kabel listrik,” jelasnya.
Bahkan, sampai saat ini akibat hujan yang turun berkepanjangan, ada beberapa lokasi listrik padam. Hal itu sudah terjadi sejak malam tadi dan hingga sore ini. Belum diketahui penyebab matinya listrik di lokasi Nagari Cimpu Surantih tersebut.
Tidak hanya itu, Ikal juga mengatakan, hujan lebat beserta angin kencang yang terjadi pada malam hari itu, membuat aktivitas masyarakat di malam hari terhenti.