Lewat Homestay, DML Tamanmartani Maksimalkan Potensi Pariwisata
YOGYAKARTA — Warga Dusun Tamanmartani, Kalasan, Sleman, menyambut baik ditetapkannya desa mereka sebagai rintisan Desa Mandiri Lestari (DML), yang merupakan program pemberdayaan Yayasan Damandiri.
Adanya program tersebut dinilai dapat memaksimalkan berbagai potensi yang dimiliki Desa Tamanmartani, demi kemajuan dan kesejahteraan warga.
Sebagai desa yang berada di sekitar kawasan wisata Candi Prambanan, salah satu potensi Desa Tamanmartani adalah sektor pariwisata. Hal itulah yang coba digali Yayasan Damandiri dengan membangun sejumlah homestay di rumah-rumah warga.
Tercatat sebanyak 12 rumah warga di dua dusun, yang direnovasi dan disulap menjadi homestay. Langkah ini menjadi teroboson baru, bagi Desa Tamanmartani, dalam mendorong perekonomian warga di sektor pariwisata, karena sebelumnya belum ada homestay yang dibangun di desa ini.
Salah seorang warga, Mardi Utomo (58) asal dusun Klurak Kembar, RT 1 Tamanmartani, mengaku bersukur rumahnya terpilih menjadi penerima program bedah rumah tersebut. Rumah sederhana miliknya kini nampak telah direnovasi menjadi sebuah homestay.
“Mulai dibangun 3 September lalu. Yakni dua kamar dan satu kamar mandi. Mudah-mudahan ke depan banyak tamu yang menginap, sehingga bisa menjadi pemasukan keluarga. Karena selama ini rumah ini hanya sebagai tempat tinggal saja,” ujar Mardi.
Hal senada juga diungkapkan warga lainnya Titik Suharyati (52) asal dusun Klurak Kembar RT 03 Tamanmartani. Sebuah gudang rumahnya disulap menjadi homestay oleh Yayasan Damandiri melalui program Desa Mandiri Lestari.
“Rumah saya terpilih karena lokasinya berada di dekat areal persawahan. Sehingga cocok untuk homestay. Biasanya wisatawan menyukai pemandangan seperti ini. Mudah-mudahan bisa menambah ekonomi keluarga,” ujar ibu rumah tangga itu.