Polres Sikka Gencarkan Razia Narkoba
MAUMERE – Satuan Narkoba (Sat Narkoba) Polres Sikka terus melakukan razia terhadap para penumpang kapal Pelni dan Fery yang tiba di Pelabuhan Laurens Say, Maumere, untuk mencegah masuknya narkoba ke Kabupaten Sikka.

Kepala Sataun Narkoba (Kasat Narkoba) Polres Sikka, Iptu Wahyu Aga Ariseptian, S.IK., mengatakan, dari investigasi dan penangkapan yang dilakukan petugas Sat Narkoba Polres Sikka, disimpulkan bahwa selama ini penyelundupan narkoba dilakukan melalui jalur laut. Narkoba tersebut didatangkan dari Makasar dan Suarabaya.
“Sejauh investigasi dari Polres Sikka, pengguna Narkoba di Sikka tidak terlalu banyak, namun aparat harus terus waspada dan melakukan razia, agar penyelundupan Narkoba bisa hilang,” ujarnya, saat ditemui di Mapolres Sikka, Selasa (15/8/2017).
Dijelaskan Wahyu, narkoba yang paling banyak beredar di Sikka merupakan psikotropika seperti Somadryl dan sejenisnya, yang bukan termasuk narkoba golongan A, namun harus selalu terus dilakukan pengawasan.
Selain razia, langkah preventif dilakukan dengan sosialisasi tentang bahaya narkoba di sekolah-sekolah menengah atas yang ada di Kabupaten Sikka, sehingga generasi muda bisa memahaminya. “Saya mengimbau kepada masyarakat khususnya generasi muda, agar lebih ketat serta selektif dalam pergaulan dan orangtua juga harus sering melakukan pengontrolan kepada anak-anak mereka,” pesannya.
Wahyu menegaskan, masyarakat harus bisa membedakan budaya minum Arak dan budaya mabuk, sebab budaya minum Arak biasanya tidak dilakukan setiap hari sampai mabuk dan membuat masalah.