Harga Sapi Kurban di Tarakan Capai Rp30 Juta/Ekor

TARAKAN – Para pedagang membenarkan harga sapi kurban Idul Adha 1438 Hijriyah di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, mencapai Rp30 juta per ekor.

“Tingginya harga sapi untuk kurban di daerah itu disebabkan besarnya biaya operasional yang dibutuhkan, karena didatangkan dari Sulsel”, kata Muhammad Rajib, pedagang sapi kurban di Kota Tarakan, melalui sambungan telepon dari Nunukan, Kamis (24/8/2017).

Pria yang sehari-harinya berjualan daging di Pasar Geuser Kota Tarakan ini menyebut, ongkos pengiriman sapi dari Sulsel saat ini sangat tinggi, maka harga terpaksa melonjak signifikan. Namun ia yakin, puluhan ekor sapi yang dijualnya khusus untuk kurban sengaja didatangkan dari Sulsel sejak beberapa bulan lalu dengan kondisi yang layak dan memenuhi standar.

Ia menambahkan, harga sapi kurban terendah di Kota Tarakan sebesar Rp17 juta. “Meski harga sapi kurban mahal, tapi pemintaan pun tidak surut,” kata Rajib.

Pengangkutan sapi dari Sulsel menggunakan kapal kayu ukuran besar ke daerah itu. Selama ini diangkut dari Parepare, Sulsel, ke Kabupaten Nunukan, selanjutnya diangkut menggunakan kapal feri ke Kota Tarakan.

“Pengangkutan menggunakan kapal feri sudah dilarang, sehingga dengan terpaksa diangkut menggunakan kapal kayu ukuran besar yang bisa muat puluhan ekor sapi,” terang dia. (Ant)

Lihat juga...