Viryan: Banyak yang Patut Dipelajari dari Sosok Almarhum Husni

PADANG — Komisioner KPU (Komisi Pemilihan Umum) Viryan Aziz mengatakan, sosok seorang almarhum Husni Kamil Manik (Mantan Ketua KPU) patut dipelajari oleh jajaran KPU yang ada di provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Hal tersebut disebutkannya, saat menjadi salah seorang pembedah buku “Mengeluarkan Pemilu Dari Lorong Gelap”, yang bertepatan setahun wafatnya almarhum.

“Saya melihat almarhum adalah sosok yang ontentik. Karena merupakan seorang pemimpin yang secara usia cukup muda, akan tetapi berhasil menyelenggarakan pemilu sejak tahun 2014, dan pemilu serentak pada tahun 2015 lalu. Maka, hal-hal yang dilakukannya, patut dipelajari agar penyelenggaraan pemilu di Indonesia bisa lebih baik,” katanya di Auditorium Gubernuran Sumatera Barat, Padang, Jumat (7/7/2017).

Ia menilai, selama almarhum memimpin KPU, kekurangannya hampir tidak terlihat. Karena dalam segala hal yang dilakukan benar-benar secara bijaksana, sehingga apabila ada persoalan, direspon dengan cepat.

“Saya melihat bukan semata tentang sosok seorang Ketua KPU, tetapi juga melihat aspek lainnya. Aspek kebijaksanaannya, cara memimpinnya, dan banyak hal lainnya yang menurut saya perlu dipelari,” ungkapnya.

Komisioner KPU RI Viryan Aziz – [ Foto: M. Noli Hendra ]
Selain itu, Viryan Aziz juga mengakui dirinya secara emosional tidak dekat dengan almarhum. Bahkan, pada komunikasi terakhirnya kena tegur oleh almarhum melalui pesan singkat, dimana waktu itu ada hal yang ia lakukan tidak tepat menurut almarhum. Sebelum dan sesudah itu, bisa dikatakan dirinya tidak begitu banyak berkomunikasi.

Lihat juga...