Pengiriman personil TPI IMT periode 2017-2018 juga dilengkapi dengan adanya personil wanita.
Salman menyampaikan bahwa kebijakan pengiriman personil wanita itu dilakukan karena Pemerintah Indonesia, sejalan dengan himbauan PBB, ingin mendorong peranan perempuan dalam misi perdamaian.
Dalam penugasan TPI IMT sebelumnya, Indonesia juga pernah mengirimkan personil wanita pada periode 2015-2016.
Kontingen Indonesia yang terdiri atas empat personel militer dari TNI dan dua personil sipil dari Kementerian Luar Negeri berangkat pada Rabu dini hari (5/7). Dua orang personil militer telah berangkat ke Filipina sebagai “advance team” pada akhir Juni. [Ant]