Harganas, Pedagang Untung Berlipat, Sejumlah Kabupaten Sajikan Produk Daerah

LAMPUNG – Puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXIV yang dihadiri oleh sejumlah menteri dan pejabat lainnya memberi dampak positif secara ekonomi bagi masyarakat khususnya para pedagang dan perajin yang terlibat dalam gelar dagang dan kuliner di venue yang disediakan di PKOR Way Halim Bandarlampung.

Menko PMK RI, Puan Maharani dan Gubernur Lampung beserta rombongan pejabat lain, bahkan berkesempatan mengunjungi sejumlah stan setiap provinsi dan kabupaten yang terlibat dalam gelaran dagang dan kuliner.

Gelaran Harganas XXIV, salah satunya memberi keuntungan bagi perajin manik-manik dari Provinsi Lampung, Sudin (40). Ia berjualan sejak dua hari lalu di area PKOR Way Halim. Meski berjualan di luar, ia mengaku, mendapatkan omzet Rp4 juta per hari. Omzet tersebut diakuinya berasal dari penjualan gelang, anting serta aksesoris lain, temasuk penjualan dompet dan perhiasan lain yang dijual dengan harga mulai Rp 50.000 hingga ratusan ribu per buah.

“Kalau hari biasa kami tidak bisa jualan di lokasi ini. Tapi selama Harganas, kami diberi tempat untuk berjualan dan hasilnya lumayan karena ribuan orang datang dari seluruh provinsi di Indonesia yang mewakili dan sebagian memanfaatkan untuk belanja,” ungkap Sudin, penjual manik-manik yang mengaku pembeli manik-manik dan perhiasan rata-rata merupakan kaum ibu yang ikut menghadiri puncak Harganas XXIV di lapangan PKOR Way Halim Bandarlampung Provinsi Lampung, Sabtu (15/7/2017).

Produk makanan olahan laut dari Dinas Kelautan dan Perikanan Lampung Selatan.[Foto: Henk Widi]
Pedagang lain, Amri,  berjualan aksesoris untuk pegawai negeri dan juga aksesoris lain. Ia menyebut, terkadang berjualan di pasar bambu kuning meski selama kegiatan Harganas XXIV dirinya diberi kesempatan berjualan. Pemberian kesempatan berjualan di area dalam pelaksanaan Harganas XXIV tersebut, menurut sejumlah pedagang cukup menguntungkan sehingga kegiatan tersebut bukan hanya seremoni semata. Tapi memberi dampak langsung bagi masyarakat termasuk meningkatkan omzet penjualan.

Lihat juga...