SENIN, 15 FEBRUARI 2016
Jurnalis: Aceng Mukaram / Editor : ME. Bijo Dirajo / Sumber foto: Aceng Mukaram
PONTIANAK — Yo Kie Lim (62) seorang perajin Patung Singa di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat mengaku kewalahan manghadapi permintaan, terutama menjelang perayaan Cap Go Meh 2567 yang jatuh pada tanggal 21 Februari 2016.
![]() |
Perajin patung singa di Pontianan |
“Tahun ini lumayan ramai. Sampai kewalahan,”tuturnya saat ditemui di rumahnya, Jalan Gajah Mada 14, Kota Pontianak, Senin (15/2/2016).
Dijelaskan, meski sudah dibantu oleh lima orang, namun dirinya tidak bisa lagi menerima orderan. Selain waktu perayaan tinggal sedikit, pesanan yang harus disiapkan juga terbilang banyak.
Ia mengatakan, benyaknya pesanan karena patung singa menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa bisa mendatangkan rejeki, jodoh. Itu diyakini, masyarakat Tionghoa di Kalimantan Barat.
“ Untuk sembahyang memohon rejeki, dapat hoki, dapat jodoh. Dibawa pada saat Cap Go Meh, itu puncaknya,” jelasnya.

Yo Kie Lim menyebutkan, pesanan patung singa tidak hanya berasal dari Kalimantan Barat saja, tetapi juga dari luar kota hingga mancanegara. Namun karena banyak pesanan dan kurang pekerja, terpaksa pesanan dari luar kota dibatalkan.
“Ada juga pesan dari luar kota seperti Banjarmasin, Kalsel, Samarinda, Kaltim. Bahkan pesan pembeli dari Kuching, Malaysia,”sebutnya.
Dikatakan, satu patung singa memiliki harga bervariasi, tergantung pada ukurannya dan satuannya. Omset yang didapatkan dari penjulan patung mencapai puluhan juta rupiah.
“Variasi harganya Rp300ribu satu buah patung. Kalau yang satu pasang, Rp500 ribu ukuran besar,”sebutnya.
Lebih jauh ia mengatakan, disejumlah Vihara di Kalimantan Barat, patung singa adalah buah karya tangannya. Karena, untuk membuat patung singa bukan lah orang sembarangan. Namun, hal itu juga membuat kekhawatirannya tidak ada penerus pembuat patung singa ini.

Ia menambahkan, terkait bahan pembuatan patung naga ini dari berbagai bahan. Bahan-bahannya adalah, kacang tanah 600 kilogram, gula pasir 1 ton, tepung terigu 150 kilogram dan tepung pulut 150 kilogram.