![]() |
Pasar Anyar |
BOGOR — Pemerintah Kota Bogor akhirnya berhasil menata kembali Pasar Anyar, pasar ini merupakan salah satu pasar di antara tujuh pasar tradisional yang ada di kota Bogor. Menurut sejarah, Pasar Anyar dibangun pada akhir abad ke 18, tepatnya sekitar tahun 1881, peresmiannya bersamaan waktunya dengan Stasiun Bogor.
Pasar Anyar letaknya sangat strategis, berada pada titik pertemuan lima jalan yang ada di kota Bogor, yaitu Jalan Sawojajar, Jalan Nyi Raya Permas, Jalan Pengadilan, Jalan Dewi Sartika dan Jalan M.A. Salmun. Mungkin pada jaman dahulu, Pemerintah Kolonial Belanda sengaja mendirikan Pasar Anyar di tempat tersebut, agar bisa di akses dari mana saja dari pelosok penjuru Bogor.
Pasar Anyar termasuk salah satu pasar tradisional yang lengkap, pasar ini menyediakan hampir semua kebutuhan konsumen, mulai sembilan bahan pokok ( sembako ), kebutuhan dapur sehari – hari, kebutuhan rumah tangga, buah – buahan, aneka perhiasan emas, bahan baku kue hingga kue jadi. Ada juga beragam perlengkapan elektronik, aneka jenis kain hingga pakaian jadi sampai pedagang sandal dan sepatu.
Tak terasa mulai awal didirikan pada tahun 1881, sampai sekarang Pasar Anyar telah berusia 134 tahun ( 2015 ), dulu sebelum ditata kembali seperti sekarang, pasar ini sebagaimana ciri khas pasar – pasar tradisional tempat lain selalu dihadapkan pada masalah pengelolaan sampah, kemacetan arus lalu lintas dan ketertiban para pedagang.
Pantauan Cendana News di lokasi, sekarang kondIsi Pasar Anyar relatif sudah jauh lebih baik setelah ditata dengan sedemikian rupa oleh Pemerintah Kota Bogor dalam hal ini lewat PD Pasar. Para pedagang yang sebelumnya semrawut karena mendirikan lapak – lapak secara sembarangan, kini sudah tak ada lagi. Semua perdagang kaki lima yang dulu berjualan di pinggir jalan telah dipindahkan ke tempat atau kios yang telah disediakan.
Asep Supriyatna, salah satu pedagang toko kelontong saat ditemui Cendana di Pasar Anyar mengatakan, dibandingkan dulu, sekarang keadaan Pasar Anyar jauh lebih tertib dan kondusif, tak ada lagi sampah berserakan dan kemacetan arus lalu lintas yang biasa ditemui di sepanjang kawasan Pasar Anyar.
Asep menambahkan, revitalisasi penataan kembali pedagang kaki lima di Pasar Anyar oleh Pemerintah Kota Bogor melalui PD Pasar membutuhkan waktu sekitar satu sampai dua tahun, termasuk menyediakan lokasi lahan baru didalam komplek kawasan Pasar Anyar, agar pedagang kaki lima tidak kembali lagi berjualan di pinggir jalan seperti semula.[JURNALIS : EKO SULESTYONO]
![]() |
Lokasi Parkir |
![]() |
Kios buah |