Embung Kleco, Waduk Mini Menyimpan Berbagai Keindahan

Embung Kleco
CENDANANEWS (Kulon Progo) – Kira-kira 14 km dari kota Wates ke utara, ada tempat wisata baru berbentuk waduk mini yang dinamai Embung Kleco. Embung ini tepatnya berada di dusun Ngesong, desa Giripurwo, kecamatan Girimulyo, kabupaten Kulon Progo.
Karena statusnya yang masih baru dan di resmikan 30 Desember 2014, banyak yang belum tahu keberadaan waduk ini. Bahkan warga sekitar pun ada yang belum tahu tempatnya walau sudah dengar namanya.
Untuk penamaan Kleco itu sendiri berasal dari warga sekitar.  Kleco itu nama alas/kebon (dalam bahasa jawa). luasnya keseluruhan tanah kurang lebih 20 hektar dan untuk embung nya sendiri tidak sampai 5000m2 dengan bentul oval. Embung awalnya memang mengandalkan air hujan, tapi. Kedepanya embung ini juga menampung aliran air dari sumber yang berada di atas nya. 
Menurut salah seorang pemuda yang merupakan warga sekitar, sehari hari berprofesi sebagai tenaga parkir di embung ini, Suhardi (28) mengatakan Embung ini tidak hanya untuk pengairan saja tapi juga akan dikembangkan menjadi wisata seperti lahan disekitarnya akan ditanami beberapa jenis buah-buahan.
Selain itu, keistimewaan embung tersebut adalah pemandangan yang disuguhkan di sisi selatan terlihat Pusat kota Wates, Parangtritis, Gunung Kidul, gunung Merapi sampe laut selatan terpampang di depan mata.
Terlepas dari keindahan bukit serta pemandangan yang lepas melihat pemandangan dari embung kleco ini. Secara nyata memang banyak sarana prasarana yang belum dan perlu di sediakan oleh pemerintah setempat.
Jalan menuju kelokasi perlu di perlebar, karena untuk saat ini, baru hanya bisa roda 2 sampai di lokasi. Bila memaksakan memakai roda 4beresiko sekali. Di tempat ini juga belum ada retrebusi. Kantin atau pun warung juga belum ada. Selain itu lokasi parkir dan jalan yang berada di lingkungan embung ,masih tanah dan ada juga sebagian dengan batu yang di tata. 
Semoga ke depanya pemkab Kulon Progo, kelompok tani, perangkat desa serta para pemuda di dusun Ngesong ini bahu membahu meningkatkan layanan serta sarana prasarana. ‘Embung Kleco’ ini agar wisatawan lebih banyak datang mengunjungi. Namun tetap menjaga dari sampah dan Vandalisme yang biasa menjamur di tempat tempat wisata.

“Rute dan arah ke embung kleco”
Dari Wates via Pengasih  Pasar Clereng lurus terus arah desa sidomulyo yang kanan kiri ada pohon cemara terus saja sampai ketemu jembatan baru ‘Sawah angking’ belok kanan melewati jembatan tersebut. Ikuti jalan tersebut lurus terus sampai ketemu jembatan lagi nanti ada papan petunjuk menuju Embung Kleco (2km) naik terus sampai ketemu jalan cor semen sampai ketemu per tigaan ambil kiri , jalan lagi dan sudah sampai di lokasi.
Dari Timur / Kota Yogyakarta.
Ambil arah jalan Godean  lurus saja sampai melewati sungai Progo (jembatan Ngapak) sampai Perempatan Kenteng Nanggulan ambil kiri  Pertigaan Janti (Puskesmas) ambil kanan (arah Girimulyo)  Pasar Sribit (ada di kiri jalan) ambil kiri (arah ke Polsek Girimulyo) ikuti jalan aspal Sampai Poskesdes Girimulyo (cabang tiga  ambil yang tengah) ikuti aspal – sebelum tanjakan yang menikung ada pertigaan ambil kanan,ada tulisan Embung Kleco (2km)  naik terus sampai ketemu jalan cor semen sampai ketemu per tigaan (200′ derajat) ambil kiri , jalan lagi dan sudah sampai di lokasi.
————————————————-
Minggu, 10 Mei 2015
Jurnalis : Muhammad Natsir
Foto     : Muhammad Natsir
Editor   : ME. Bijo Dirajo
————————————————-
Lihat juga...