Pertamina MOR Kalimantan: Pertalite bukan Pengganti Premium

Antria di SPBU
CENDANANEWS (Balikpapan) – Terkait peluncuran pertalite dan potensinya menggantikan posisi premium, Senior Supervisor External Relation Pertamina Marketing Operation Region (MOR) Kalimantan, Andar Titi Lestari mengatakan, pertalite bukan alat pengganti premium.
“Tidak ada rencana Pertamina mengganti premium. Yang jelas kami akan meluncurkan pertalite tapi tidak ada hubungan dengan premium,” katanya di Balikpapan, Selasa (21/4/2015).
Pertalite adalah bahan bakar minyak (BBM) dengan RON 90. Harganya di atas premium RON 88 namun lebih murah dari pertamax RON 92. “Kualitasnya hampir sebagus pertamax tapi harganya lebih murah,” imbuhnya.
Adapun untuk peluncuran peralite di kalimantan, pihaknya belum mengetahui kapan peluncuran untuk wilayah kalimantan. Karena lounching baru dilakukan pada kota Jakarta. 
Lebih lanjut dia menerangkan, dicabut atau tidaknya peredaran premium di pasaran menjadi wewenang pemerintah. “Yang dilakukan Pertamina saat ini menyediakan alternatif BBM dengan harga relatif murah namun kualitas yang sesuai kebutuhan pasar otomotif dunia yaitu ron 90,” katanya.
Sementara itu, untuk tingkat konsumsi Pertamax dan Premium di Provinsi Kalimatan timur selama 3 bulan terakhir cenderung stabil. Hal ini terlihat dari data konsumsi pertamax dan premium sebelum kenaikan hingga sesudah kenaikan harga premium. 
Disebutkan, tingkat konsumsi pertamax dan premium di kaltim cenderung stabil. Termasuk saat kenaikan premium pada 28 Maret lalu. Konsumsi pertamax sehari sebelum kenaikan mencapai 58 kilo liter (KL), sedangkan saat hari kenaikan melesat mencapai 69 KL, hari berikutnya turun hanya dikonsumsi 23 KL kemudian kembali ke 68 KL.
“Penyaluran premium juga begitu. Ya tetap stabil. Artinya masing-masing jenis BBM memiliki pangsa,” sebut Andar.

———————————————-
Selasa, 21 April 2015
Jurnalis : Ferry cahyanti
Fotografer : Ferry cahyanti
Editor : ME. Bijo Dirajo
———————————————-

Lihat juga...