Inilah Karya Film Terbaik “Santri Film Festival” 2025

Menteri Kebudayaan menilai SANFFEST memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan, mengingat Indonesia memiliki lebih dari 42.000 pesantren.

“Mari kita besarkan SANFFEST ini dengan perencanaan yang lebih matang dan kolaborasi yang lebih luas, termasuk dengan sektor swasta, filantropi, dan para sineas berpengalaman,” ajaknya.

Malam anugerah SANFFEST 2025 turut dihadiri oleh Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah; Direktur Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan, Ahmad Mahendra; Wakil Ketua Lembaga Seni Budaya Peradaban
Islam, Majelis Ulama Indonesia, Habiburrahman El Shirazy; Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Anggoro Eko Cahyo; Ketua Lembaga Sensor Film, Naswardi; Ketua Komite SANFFEST 2025, Neno Warisman; dan sejumlah budayawan, seniman, dan sineas Indonesia.

Melalui penyelenggaraan SANFFEST 2025, Kementerian Kebudayaan menegaskan komitmennya dalam memperluas ruang ekspresi dan pengembangan kreativitas santri sebagai bagian integral dari ekosistem kebudayaan nasional. Ke depan, SANFFEST diharapkan dapat terus berlanjut sebagai perhelatan tahunan yang mendorong lahirnya lebih banyak cerita, gagasan, dan karya film dari pesantren, sekaligus memperkuat peran santri dalam menyuarakan nilai-nilai kebudayaan Indonesia di tingkat nasional maupun global.

Menutup sambutannya, Menteri Kebudayaan menyampaikan harapan agar SANFFEST dapat menjadi langkah penting menuju Indonesia sebagai pusat peradaban dunia, sekaligus melahirkan karya-karya terbaik dari kalangan santri yang mampu bersaing di tingkat nasional
maupun internasional.

“Saya berharap SANFFEST menjadi bagian dari langkah besar kita menuju Indonesia sebagai pusat peradaban dunia, dan dari sinilah lahir karya-karya terbaik anak bangsa,” pungkasnya. ***

Lihat juga...