Pemdes Talun Ponorogo siapkan lahan relokasi warga terdampak longsor

Admin

JAWA TIMUR, Cendana News – Ratusan warga yang terdampak longsor di Desa Talun, Kecamatan Ngebel, Ponorogo akan bedhol desa.

Pemerintah Desa (Pemdes) setempat sudah menyiapkan lahan untuk relokasi warga terdampak longsor di Desa Talun tersebut.

Lahan relokasi warga terdampak longor di Desa Talun itu berada di Dusun Sidomukti seluas 3.000 meter persegi.

Kepala Desa Talun, Waroto mengatakan pada tahap awal pihaknya akan membangun 19 rumah.

Dia menegaskan, bahwa relokasi menjadi pilihan yang sulit ditawar. Sebab, bukan hanya sekali bencana tanah longsor melanda pemukiman dengan jumlah 261 jiwa tersebut.

Apalagi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sejak 2017 sudah menetapkan Dusun Putuk dan Krajan sebagai zona merah.

‘’Relokasi dilakukan bertahap, dan lahan yang tersedia masih luas,’’ tegas Waroto, dikutip dari laman ponorogokab, Rabu (16/11/2022).

Dia menjelaskan, nantinya setiap kepala keluarga akan mendapat jatah bangunan hunian seluas 35 meter persegi (5×7 meter). dengan luasan tanah 80 meter persegi (8×10 meter).

Relokasi korban terdampak longsor itu dilakukan swadaya oleh Pemdes Talun.

Adapun lokasinya berada di sebelah selatan titik longsor dengan jarak sekitar tiga kilometer.

Waroto memastikan permukiman baru itu masuk dalam zona hijau. ‘

Sementara itu, saat ini warga terdampak longsor di Desa Talun mulai beraktivitas seperti biasa.

Namun mereka tidak dianjurkan pulang ke rumah, melainkan menumpang tidur di rumah keluarganya yang lebih aman.

‘’BPBD Ponorogo terus melakukan pemantauan,’’ pungkas Waroto.

Lihat juga...