Tingkatkan Rasa Patriotisme, Sejumlah Mahasiswa PPL di Moseum Memorial HM Soeharto

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

“Museum HM Soeharto telah mendapat sertifikasi CHSE yang dimana penerapan protokol kesehatan yang berbasis pada Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan) sehingga para pengunjung dapat merasa aman dan nyaman selama berada di dalam Museum HM Soeharto”, ujar Gatot.

Sejumlah mahasiswa dan pelajar berfoto bersama dengan Kepala Moseum Memorial HM Soeharto, Gatot Nugroho di halaman depan museum, Senin (06/12/2021) (ist)

Mengawali kegiatan Magang di Museum HM Soeharto setelah menerima bimbingan dan arahan secara langsung dari H Gatot Nugroho, S.Tp. selaku kepada Museum HM Soeharto, para mahasiswa Univeristas PGRI Yogyakarta serta mahasiswa STP AMPTA dan siswa siswi SMK Nasional jurusan kepariwisataan diajak berkeliling untuk mengenal secara langsung koleksi yang ada di dalam Museum HM Soeharto, mulai dari halaman depan museum yang terdapat patung Jendral Besar HM Soeharto, dan patung kerbau dengan anak kecil di sampingnya yang menggambarkan masa kecil dari Presiden ke-2 RI Jendral Besar Soeharto.

Selain itu mahasiswa juga dikenalkan dengan rangkaian visualisasi tonggak-tonggak penting perjalanan hidup dari Jendral Besar HM Soeharto. Antara lain di sebelah utara Gedung Atmosudiro terdapat Gedung Notosudiro yang merupakan bangunan dengan arsitektur Jawa. Dimana nama bangunan ini diambil dari nama Eyang Buyut dari Jendral Besar Soeharto, Gedung ini di fungsikan sebagai tempat persinggahan para tamu dan keluarga dari Jendral Besar HM Soeharto.

Lihat juga...